Mengapa Daun Berwarna Hijau?
Ketika kalian mengamati lingkungan di sekitar sekolah, terlihat bahwa hampir semua jenis tanaman memiliki daun dan sebagian batang yang berwarna hijau. Walaupun jarang tetapi ada juga tanaman yang memiliki daun-daun dengan warna merah, kuning, bahkan ungu gelap. Selain itu, daun-daun ini pun dapat berubah warna, seperti daun hijau yang menguning.
Mungkin kalian penasaran dengan warna-warni daun. Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu memahami bahwa sebuah benda, termasuk daun, terlihat berwarna hijau. Setelah itu, barulah kita akan memahami rahasia warna hijau serta warna-warna lain pada daun.
Mungkin kalian penasaran dengan warna-warni daun. Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu memahami bahwa sebuah benda, termasuk daun, terlihat berwarna hijau. Setelah itu, barulah kita akan memahami rahasia warna hijau serta warna-warna lain pada daun.
Di dalam benda, terdapat materi disebut pigmen yang menentukan cahaya diperlakukan ketika cahaya mengenai benda tersebut. Sebagian cahaya akan diserap, sedangkan sisanya akan dipantulkan. Cahaya yang dipantulkan ini diterima oleh mata kita dan ”diterjemahkan” oleh otak kita sebagai warna. Sebagai contoh:
- Ketika mata menerima hanya cahaya hijau (cahaya dengan panjang gelombang sekitar 530 nanometer), maka kita akan melihat warna hijau.
- Ketika mata menerima cahaya merah dan hijau yang sama banyaknya, maka kita melihat warna kuning.
- Ketika mata menerima cahaya merah lebih banyak dari pada cahaya hijau, maka kita melihat warna kuning kemerahan atau jingga.
Berdasarkan prinsip ini, mungkin kita sudah dapat menebak mengapa daun terlihat hijau.
Di dalam daun terkandung klorofil (chlorophyll), sang pembuat makanan bagi daun. Untuk membuat makanan, klorofil memerlukan energi dari cahaya. Karena itu, klorofil menyerap cahaya. Nah, cahaya yang diserap oleh klorofil adalah cahaya merah dan biru. Cahaya yang tersisa, yaitu cahaya hijau, dipantulkan, sehingga daun terlihat hijau.
Bagaimana dengan warna daun lainnya? Mengapa juga daun hijau dapat berubah warna? Selain klorofil, beberapa jenis daun memiliki pigmen-pigmen lainnya seperti karoten (carotene) dan antosianin (anthocyanin). Karoten menyerap cahaya biru dan biru-kehijauan, menyisakan warna merah serta kuning. Sedangkan antosianin menyerap sangat banyak cahaya berwarna biru, biru-kehijauan, serta hijau, dan memantulkan cahaya merah.
Bersama dengan klorofil, jumlah pigmen yang terkandung dalam daun menentukan warna daun yang tampak: gabungan klorofil dan karoten menghasilkan warna hijau muda, sedangkan daun berwarna merah dan merah gelap banyak mengandung antosianin.
Kandungan ini dapat berubah seiring dengan waktu. Klorofil, misalnya, memiliki umur relatif lebih pendek dibandingkan dengan pigmen lainnya. Seiring menuanya daun, jumlah klorofil dalam daun berkurang. Akibatnya, warna hijau daun memudar dan tergantikan oleh warna lain, kuning dari karoten atau merah/ungu dari antosianin.
Semoga bermanfaat.
Sumber : http://www.chm.davidson.edu
No comments:
Post a Comment
Monggo.....