Breaking News

Monday, December 19, 2016

PGMI A STIQ Kabupaten Hulu Sungai Utara 2016

Mata Kuliah : IPA 1

Menurut anda, bagaimana cara menanamkan dan menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter islami dalam pembelajaran sains (IPA)?


 

32 comments:

  1. Menurut saya, cara menanamkan dan menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter islami dalam pembelajaran sains (IPA) adalah .....

    Ini hanya contoh........

    ReplyDelete
  2. ardi setiawan
    menurut saya untuk menanamkan dan menerapkan nilai-nilai pendidikan islami dalam pembelajaran sains (ipa) ialah dengan cara seorang guru atau pendidik harus bisa mengaikatakan pembelajarannya dengan nilai-nilai islam. contohnya ketika pembelajaran tentang organ tubuh atau penyakit, kita seorang guru atau pendidik bisa mengaitkannya dengan hadis nabi Shalallahu 'alahi wasalam tentang anjuran jangan marah, karena ketika tubuh sedang dalam keadaan marah maka ada kurang lebih 7 penyakit :
    1. penyakit jantung
    2. penyakit stroke
    3. daya tahan tubuh melemah
    4. ganguan tidur
    5. sakit kepala
    6. stres
    7. masalah pernafasan
    nah dengan hal itu guru bisa menanamkan nilai-nilai islam ke murid dan guru bisa menerapkannya didalam lingkungan kelas ataupun sekolah yaitu anjuran islam jangan marah.

    ReplyDelete
  3. NOR AZIZAH FITRIA
    Menurut saya Pendidikan Karakter merupakan salah satu kunci utama menentukan tercapainya kesejahteraan hidup baik untuk diri sendiri, lingkungan maupun suatu bangsa. Bangsa yang baik terlihat dari karakter masyarakat yang baik. Pendidikan karakter tentunya di lakukan di dalam lingkungan individu yaitu keluarga, sekolah dan masyarakat sehingga guru memiliki peranan penting untuk membentuk suatu karakter individu.
    Untuk itu diperlukan pendidikan bagi individu di bidang agama, sosial, budaya dalam penerapan konsep SAINS. Sehingga, seiring dengan berkembangnya era globalisasi, individu akan tebiasa dengan nilai-nilai moral yang terkait dalam konsep ilmu pengetahuan.
    Sains tidak hanya untuk dipelajari saja , atau hanya jadi ilmu terapan dengan rumus dan perhitungan tapi bagaimana kita sebagai pendidik berusaha menanamkan nilai-nilai konsep yang terkandung dalam konsep Sains itu sendiri dalam nilai-nilai kehidupan.
    Allah menciptakan alam semesta (termasuk manusia) tidaklah dengan palsu dan sia-sia (QS. As-Shod ayat 27).
    Segala ciptaan-Nya mengandung maksud dan manfaat. Oleh karena itu, sebagai makhluk yang paling mulia, ini manusia harus meyadari terhadap tujuan hidupnya. al-Qur’an menjelaskan, bahwa manusia memiliki bebrapa tujuan hidup setiap yang Allah ciptakan pastilah memiliki fungsi dan nilai termasuk Ilmu Pengetahuan dan Tekhnologi. Di dalam kita suci Al-Qur’an pun sebenarnya sangat banyak sekali ayat-ayat yang berkaitan dengan Sains tinggal bagaimana kita sebagai pendidik bisa mengembangkannya dalam pembelajaran. Dan juga ada beberapa contoh mnngenal alam semesta antara lain : Indera: Yang paling penting di antara mereka adalah pendengaran dan penglihatan; Akal serta pemikiran: Dalam ruang lingkup yang terbatas dan sesuai dengan landasan-landasan serta dasar-dasarnya yang khusus, akal dapat menyingkap hakikat dengan pasti dan yakin. Adapun penggunaan indera hanya untuk hal-hal yang nampak saja, begitu juga akal dapat kita aplikasikan pada permasalahan yang sifatnya terbatas dan memiliki landasan untuk itu, akan tetapi aplikasi wahyu lebih luas dan mencakup seluruh permasalahan, lebih umum dan luas dari permasalahan akidah dan hukum. Al-Qur'an menjelaskan dalam Qs. An-Nahl ayat 78:
    artinya : Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur.
    Adapun kata "al-Af-idah" dalam bahasa Arab adalah bentuk jamak dari kalimat "Fuâd" yang memiliki makna "Pendengaran" dan "penglihatan" (mata hati) serta akal dan daya fikir manusia, dan pada akhir ayat Allah Swt menyuruh kita untuk bersyukur dan juga sekaligus menekankan bahwa manusia harus menggunakan ketiga nikmat tersebut, karena makna dari syukur itu sendiri adalah menggunakan nikmat pada tempatnya yang sesuai.
    Dari situ kita dapat mengembangkan bagaimana keterkaitan penerapan "Sains yang Islami dalam Pendidikan Karakter".

    ReplyDelete
  4. Hilwatul Munawwarah
    Menurut saya cara menanamkan dan menerapkan nilai - nilai pendidikan karakter Islami dalam pembelajaran sains adalah diperlukannya juga diiringi dengan pendidikan agama, sosial, budaya dalam penerapan konsep sains tersebut. Seiring dengan berkembangnya zaman sekarang ini maka akan mudahnya membiasakan dengan nilai-nilai moral yang terkait dengan pembelajaran sains tersebut.
    Allah menciptakan dunia ini pasti ada manfaat yang dapat kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari kita, dan jelaslah manusia yang diciptakan Allah mempunyai tujuan hidup hanya saja apakah dia dapat menjalankan dengan baik ataupun tidak.
    Pembelajaran sains tidak hanya diajarkan dan dipelajari saja, namun kita harus dapat berusaha sebagai pendidik untuk menerapkan nilai-nilai dalam kehidupan agar tidak terjebak dengan sesuatu yang selalu menjadi trend pada sekarang ini, yang hanya saja terkadang hanya fokos dengan ranah kognitif, ataupun yang hanya yang tecatat didalam RPP ataupun silabus namun isinya tidak ada untuk menyuruh menanamkan nilai pendidikan dalam kehidupan kita sehari-hari.
    Di dalam al-Qur'an pun kita dapat menjelaskan tentang bagaimana kita dapat mentadaburi ayat tersebut untuk dijadikan dalam kehidupan kita.
    Dengan adanya pendidikan karakter itu akan tercapai apabila semua bidang pendidikan tersebut bersinergi termasuk sains ini. Untuk menjadikan karakter pada anak dalam pembelajaran sains anak tersebut jangan hanya disuruh untuk menghafal rumus namun gunakanlah dengan cara membentuk pembenahan konsep Sains dalam Ilmu islam, menanamkan akhlak dan adab yang disertai dengan perilaku yang baik,dan juga memenuhi konsep keadilan dan adab dalam ilmu sebagai cerminan dari konsep individu sendiri.

    ReplyDelete
  5. Dini setiawati

    Menurut saya cara menanamkan dan menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter islami dalam pembelajaran sains (IPA) adalah dengan cara menyangkut pautkan pembelajaran IPA dengan yang islami-islami contohnya saja seperti tujuan makhluk hidup, tujuan makhluk hidup tidak hanya untuk makan, minum, dll. Tapi tujuan makhluk hidup juga untuk saling membantu makhluk yang lain seperti manusia, manusia juga mempunyai tujuan yaitu untuk membantu manusia lain yang sedang kesusahan dan masih banyak contoh lainnya. Jika setiap pertemuan anak diajarkan yang islami maka nanti dia akan terbiasa dengan yang islami-islami sehingga karakter anak pun bisa terbentuk seiring berjalannya waktu.

    ReplyDelete
  6. Muhammad khairullah
    Menurut saya cara menanamkan dan menerapkan nilai-nilai ipa yaitu dengan cara mempelajari IPA secara sungguh-sungguh karena dengan kita belajar IPA kita dapat mempermudah pekerjaan misalkan membuat alat-alat yang dapat mempermudah manusia, contoh: komputer, mikroskop elektron, dan sebagainya). Tidak disangsikan lagi bahwa IPA dan teknologi saling membutuhkan, saling mengisi dan saling membantu untuk bisa terus berkembang. Nilai yang terdapat pada IPA yaitu: Nilai intelektua, Nilai sosial politik- ekonomi, Nilai keagamaan dan Nilai pendidikan. Orang yang dapat menggunakan konsep-konsep sains, keterampilan proses sains dan nilai dalam membuat keputusan sehari-hari bila ia berinteraksi dengan orang lain atau lingkungannya dan ia juga memahami hubungan antara sains, teknologi, dan masyarakat, termasuk aspek aspek perkembangan sosial dan ekonomi. IPA yang Islami atau justru IPA merupakan hasil ikhtiar dan ibadah manusia dengan Islam sebagai sumber nilai dan inspirasi bagi umat manusia bagi kemajuan, kesejahteraan, dan keselamatan, baik di dunia maupun di akhirat. Sains merupakan “Pengetahuan yang diperoleh melalui pembelajaran dan pembuktian” atau “pengetahuan yang melingkupi suatu kebenaran umum dari hukum – hukum alam yang terjadi misalnya didapatkan dan dibuktikan melalui metode ilmiah. Sains dalam hal ini merujuk kepada sebuah sistem untuk mendapatkan pengetahuan yang dengan menggunakan pengamatan dan eksperimen untuk menggambarkan dan menjelaskan fenomena – fenomena yang terjadi di alam.

    ReplyDelete
  7. Elmiyah
    menurut saya cara menanamkan nilai-nilai pendidikan karakter islami dalam pembelajaran sains adalah dengan cara meneladankan, membiasakan memberikan nasehat dan menghubungkan dengan materi yang sedang disampaikan. contohnya ketika ingin menanamkan nilai-nilai iman dan taqwa, dapat diajarkan kepada siswa antara lain melalui pembelajaran alat indera. Melalui pembelajaran ini siswa dapat diberikan pemahaman bahwa alat indera merupakan anugrah dari Allah SWT agar manusia bersyukur dengan cara menggunakannnya untuk mencari kebenaran dan keyakinan terhadap ayat-ayat Allah, baik ayat kauliyah maupun ayat kauniyah. Selain dari itu siswa diajak untuk menggunakan alat indera dalam rangka mencari keridoan Allah, tidak menggunakannya untuk keburukan, karena semuanya akan dimintai pertanggung jawaban oleh Allah.

    ReplyDelete
  8. IMA RAHMALINA
    Menurut saya, cara menanamkan dan menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter islami dalam pembelajaran sains (IPA) adalah mengembangkan pemahaman peserta didik tentang
    alam dan metadaburi tentang alam disekitar mengembangkan keterampilan-keterampilan
    yang diperlukan untuk memperoleh dan mengolah pengetahuan baru dan Mengembangkan sikap-sikap positif yang islami.Dalam taksonomi tujuan pendidikan,mengembangkan daya penalaran untuk memecahkan masalah sehari-hari dan
    mengembangkan keterampilan proses untuk memperoleh konsep-konsep IPA dan menumbuhkan nilai serta sikap ilmiah Ilmu Pengetahuan Alam (sains) mengandung banyak sekali nilai kehidupan. Nilai moral yang dapat dikembangkan
    dalam hal ini menyangkut nilai kejujuran,rasa ingin tahu, serta keterbukaan.Proses sains dalam hal ini merupakan proses mempelajari serta mengambil makna pada kehidupan dan dunia di sekeliling kita.

    ReplyDelete
  9. Hana Hariati
    cara menanamkan dan menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter islami dalam pembelajaran sains (IPA)adalah ketika dalam pembelajaran seorang guru menyampaikan materinya selalu berkaitan dengan agama, contohnya mengenalkan alat indraya itu mata untuk melihat, telinga untuk mendengar,kulit untuk meraba, lidah untuk mengecap...itu adalah merupakan pemberian dari Allah untuk makhluknya jadi harus dijaga sebaik-baiknya,dan ketika rusak akibat tidak jaga dengan baik, tidak akan kembali seperti semula. serta ditanamkan nilai-nilai agama.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Menurut saya, cara menanamkan dan menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter islami dalam pembelajaran sains (IPA) adalah dalam pembelajaran seorang guru mengenalkan apa itu nilai-nilai islami pada murid.Jadi sebagai seorang pengajar kita dituntut untuk selalu membimbing murid-muridnya untuk selalu memajukan nilai islami pada linkukan kita atau SAINS.contohnya kita berikan arahan yang baik bagaimana cara merawat kehidupan kita sehari-hari dan pada sekaliling kita. sekiranya kita akan tahu kalau murid itu memahami nilai islami.

      Delete
  10. Nur Halimah
    Menurut saya, cara menanamkan dan menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter islami dalam pembelajaran sains (IPA)yaitu dengan menghubungkan pembelajaran ipa dengan ajaran islam misalnya sebagai seorang guru ketika guru mengajarkan tentang pertumbuhan. contohnya, pada tumbuhan padi, awalnya kita menanam satu buah biji padi kemudian tumbuh besar dan mempunyai banyak buah, semakin banyak buah padi dan membesar buahnya maka padi tersebut akan semakin menunduk. begitupun dengan manusia semakin banyak ilmu pengetahuan maka ia akan semakin tunduk. maksudnya, dengan mempunyai ilmu banyak ia tidak sombong tetapi semakin merendahkan diri. jadi dengan menghubungkan hal tersebut guru dapat menanamkan dan menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter islami kepada anak didik.

    ReplyDelete
  11. Nama: Annor Saputra
    Menurut saya, cara menanamkan dan menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter islami dalam pembelajaran sains (IPA) adalah dengan cara mengetahui dulu makna-makna yang ada di dalam Al-Qur’an, di dalam Al-Qur’an, banyak terdapat ilmu masalah-masalah tentang sains atau ipa, dan karakter islami yang ada di Al-Qur’an itu, bisa diterapkan atau dikaitkan kedalam sains atau ipa di dalam kehidupan sehari-hari maupun dilingkungan sekitar kita.

    ReplyDelete
  12. Mardiah
    Untuk menanamkan dan menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter yang islami dalam pembelajaran sains,terlebih dahulu diperlukan adanya kesadaran guru dalam mengintegrasikan nilai-nilai islam dalam pembelajaran,selain itu,guru harus menjelaskan keterkaitan sains atau ipa dengan nilai-nilai islam,misalnya diawal pembelajaran dijelaskan manfaat mempelajari ipa sesuai islam yaitu untuk mentafakuri nikmat dan ciptaan Allah. Kemudian dalam pembelajaran dihubungkan materi pembelajaran tersebut dengan nilai islami,misalnya materi tentang cahaya matahari dapat dihubungkan bahwa matahari merupakan ciptaan Allah,Allah menciptakannya untuk menyinari bumi sehingga manusia dapat bekerja mencari nafkah,menuntut ilmu,beribadah dan melaksanakan kewajiban kepada Allah dan masih banyak lagi. Intinya dalam setiap materi pembelajaran guru harus bisa memghubungkannya dengan nilai islami,sehingga dalam diri siswa tumbuh pendidikan karakter yang islami,siswa tidak hanya pandai ipa,tetapi juga memahami nilai-nilai islam yang ada di dalamnya.

    ReplyDelete
  13. Nama: Bahrul Ilmi
    Menurut saya cara menanamkan dan menerapkan karakter islam dealam pelajaran IPA adalah dengan cara berusaha menghubungkan pelajaran IPA dengan sumber-sumber Islam yaitu Al-Qur'an Hadits karena Al-Qur'an memiliki 1.000 ayat lebih yang berhubungan dengan ilmu pengetahuan termasuk sains, begitu halnya dengan hadits,banyak memuat hal-hal yang berhubungan dengan sains, misal seorang pendidik ingin mengajarkan IPA mengenai TataSurya maka bisa dihubungkan dengan Surah Yasin ayat 39 dan 40 yang menjelaskan bahwa Matahari dan Bulan mengililingi garis edarnya masing-masing atau Orbit, dengan adanya hubungan antara IPA dan Al-Qur'an maupun Hadits maka murid-murid mendapatkan pelajaran bahwa Al-Qur'an telah membahas tentang Tata Surya pada 14 abad yang lalu, dan ternyata tidak bertentangan dengan abab 20 dan dapat menambah Iman mereka terhaap Al-Qur'an, InsyaAllah seiring bertambahnya iman seseorang maka karakter seseorang akan bertambah baik pula, jadi dengan menghubungkan Al-Qur'an dan Hadits ke pelajaran IPA otomatis Pendidikan Karakter yang diharapkan akan tercipta, dan keduanya tidak bia dipisahkan karena Albert Einsten mengatakan "Ilmu tanpa agama adalah buta, sedangkan Agama tanpa ilmu adalah pincang.

    ReplyDelete
  14. Nama : Anjelina
    Menurut saya, cara menanamkan dan menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter Islami dalam pembelajaran sains (IPA) dengan cara mengaplikasikan pembelajaran sains (IPA) kedalam pendidikan karakter Islami Contoh kecil tentang kebersihan lingkungan sekolah baik di kamar mandi/WC, ruang kelas, lorong-lorong maupun di luar gedung sekolah/taman sekolah.karena, kebersihan sangat berpengaruh dalam kehidupan manusia, jika kebersihan tidak dijaga maka banyak terdapat berbagai penyakit dalam tubuh manusia. Hal itu hanya dapat dilakukan di sekolah dengan dukungan manajemen sekolah yang mempunyai kepedulian yang tinggi terhadap kebersihan lingkungan. Kondisi sekolah seperti itu dilaksanakan melalui program sekolah bersama manajemen sekolah, guru, siswa dan orang tua siswa. Di setiap sudut ruang, terdapat tempat sampah yang dapat digunakan untuk menyimpan sampah kering dan basah serta sampah yang dapat didaur ulang. Siswa dikondisikan untuk membuang sampah ke tempat yang sesuai dengan jenis sampah dan melalui pembiasaan seperti itu diharapkan kepedulian siswa menjadi lebih tinggi terhadap kebersihan lingkungan. jadi IPA (sains)sangat berhubungan dengan pendidikan Islam.

    ReplyDelete
  15. menurut saya cara menanamkan dan menerapkan nilai nilai karakteristik islami dalam pembelajaran Sains adalah dengan cara meneladankan dan membiasakan serta mengamalkan pembelajaran dengan menghubungkan pembelajaran dengan pembelajaran islam. serta membimbing anak dalam pembelajaran untuk megamalkan dalam kehidupan sehari-hari dengan kesadaran tanpa ada paksaan. contohnya seperti pembelajaran Sain tentang alat indra pada manusia yang membahas tentang mata, hidung, telinga serta mulut. semua itu adalah Ciptaan dari Allah SWT. kita sebagai Manusia untuk senantiasa menjaga dan memanfaatkannya dengan baik.

    ReplyDelete
  16. Nama: Fatmawati
    Menurut saya, cara menerapkan dan menanamkan nilai-nilai pendidikan karakter Islam dalam pembelajaran IPA dengan menjelaskan kejadian-kejadian alam yang berhubungan dengan ilmu pengetahuan alam yang merupakan kejadian sebab-akibat yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari yang merupakan kehendak dan takdir dari Allah swt. Misalnya, menerapkan nilai bahwa Allah tidak akan menurunkan azab atau bencana jika manusia tidak melanggar hukum Allah dan hukum alam, seperti jika manusia menebang hutan dengan sembarangan hingga membuat kegundulan hutan maka akan terjadi erosi atau banjir. Dan cara menanggulaninya dengan reboisasi yaitu penghijauan kembali dimana dalam kaidah fikih menanam tanaman atau menjaga lingkungan alam dengan baik adalah cabang dari iman. Dan menanam tanaman yang bermanfaat bagi lingkungan dan makhluk hidup sekitarnya, dianggap sebagai sedekah hingga akhir zaman

    ReplyDelete
  17. Nama: Lusi Mariana
    Menurut saya, cara menerapkan niai-nilai karakter islam dalam pengajaran sains. Hendaknya seorang guru, jika ia mengajarkan tentang sains, contohnya pada materi proses terbentuknya bumi jangan lupa ia memberitahukan pula kepada siswa, bahwasanya bumi itu diciptakan oleh Allah swt, tidak hanya menjelaskan sebab-akibat terbentuknya bumi dari teori sains saja, dan juga saat belajar tentang kesehatan, contohnya dengan cara menjaga kebersihan, itu menurut teori sains, sedangkan dalam nilai pendidikan Islami menjaga kebersihan adalah sebagian dari Iman. Dengan itu siswa mampu mengetahui sebab ilmiah dan nilai-nilai Islami yang terkandung dalam pembelajran IPA..Terimaksih

    ReplyDelete
  18. Nama: Khairul Bariyah
    Menurut saya, cara menanamkan dan menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter Islam dalam pembelajaran sains (IPA) yaitu dengan cara menanamkan nilai-nilai agama sejak dini, pendidikan yang dibutuhkan saat ini adalah pendidikan yang dapat mengoptimalkan perkembangan seluruh dimensi anak. Pendidikan dengan model ini berorientasi pembentukan anak sebagai manusia yang utuh. Kualitas anak didik menjadi unggul tidak hanya dalam aspek kognitif, namun juga dalam karakternya. Anak yang unggul dalam karakter akan mampu menghadapi segala persoalan dan tantangan dalam kehidupan. Ia juga akan menjadi seseorang yang lifelong learner. apabila kita ingin mewujudkan karakter tersebut dalam kehidupan sehari-hari, maka sudah menjadikan kewajiban bagi kita utuk membentuk pendidik sukses dalam pendidikan dan pengajarannya. Karakter yang berkualitas perlu dibentuk dan dibina sejak usia dini. Usia dini merupakan masa kritis bagi pembentukan karakter seseorang. Banyak pakar yang mengatakan bahwa, kegagalan penanaman karakter pada seseorang sejak usia dini akan memebentuk pribadi yang bermasalah dimasa dewasanya kelak. Selain itu, menanamkan moral kepada anak adalah usaha yang strategis. Dengan demikian, pendidikan yang sangat dibutuhkan saat ini adalah pendidikan yang dapat mengintegrasikan pendidikan karakter dengan pendidikan yang dapat mengoptimalkan perkebangan seluruh dimensi anak.

    ReplyDelete
  19. Untuk menanamkan atau menerapkan pendidikan karakter yang islami dalam pembelajaran sains terhadap peserta didik. Guru harus melakukan pendekayan terlebih dahulu dan dilakukan secara bertahap. Guru bisa menghubungkan pembelajaran sains dengan al-qir"an. Misalnya pada proses terbentuknya zigot dalam kandunhan. jelaskan kepada anak didik bahwa Al-qur'an telah menjelaskan secara rinci pembentikan zigot tersebut dari awal sampai akhir jauh sebelum ilmu kedokteran ada.

    ReplyDelete
  20. Iftah rizkiyah
    Mu'alim yang diatas,,yang tidak pakai nama dan memakai email mardiah,atas nama ulun iftah rizkiyah

    ReplyDelete
  21. Helma Nor Azizah

    Menurut saya, cara menanamkan dan menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter islami dalam pembelajaran sains (IPA) adalah nilai-nilai karakter yang telah dirumuskan tersebut bersumber dari agama, Pancasila, budaya dan tujuan pendidikan nasional. Diantaranya ialah (1) Religius, (2) Jujur, (3) Toleransi, (4) Disiplin, (5) Kerja keras, (6) Kreatif, (7) Mandiri, (8) Demokratis, (9) Rasa ingin Tahu, (10) Semangat kebangsaan, (11) Cinta tanah air, (12) Menghargai prestasi, (13) Bersahabat/komunikatif, (14) Cinta damai, (15) Gemar Membaca, (16) Peduli lingkungan, (17) Peduli sosial, (18) tanggung jawab.
    Cara menerapka nilai karakter islam salah satunya adalah religius yang artinya menjalankan aturan agama dengan penuh hati dan menghormati terhadap agama lain, dengan nilai-nilai sains seperti; ALLAH menciptakan ciptaannya sebaik-baik mungkin dan sesuai dengan likungan, tempat, makanan.
    Contohnya ; Teratai, eceng gondok, tumbuhan yang hidup diair memiliki daun yang lebar karena fungsi daun sebagai fotosentises. Lain halnya dengan tumbuhan yang hidup didaerah gurun ( kekurangan air ) yang tidak memiliki daun tetapi memiliki duri.
    Contoh pada hewan. Hewan yang hidup diair memiliki selaput pada kakinya karena; untuk memudahkan mencari makanan diair contohnya; itik, belibis, angsa dan lain-lain. Sedangkan hewan yang memakan daging memiliki kaki dengan cakar yang kuat, melengkung, dan tajam untuk menangkap mangsanya. Contohnya; Elang, burung gagak, dan lain-lain.
    Hal tersebut menunjukkan bahwasanya ALLAH menciptakan segala sesuatunya sesuai dengan tempat, lingkungan, makanan dan lain-lain. Hal tersebut sesuai dengan Firman ALLAH dengan surah al-Baqarah Ayat 286.
    Artinya: ALLAH tidak akan membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.
    Cara menanamkan nilai-nilai pendidikan karakter islami dalam pembelajaran sains dengan adanya nilai kejujuran yang berkaitan dengan sains contohnya; setiap penelitian atau penemuan hal-hal yang baru yang dipublikasikan harus disertai dengan bukti yang nyata, teruju, dan dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya. Hal tersebut menunjukkan bahwasanya nilai kejujuran sangat penting dalam pendidikan sains terkhususnya dalam penelitian yang dilakukan.


    ReplyDelete
  22. Nama : IRAWATI Menurut anda bagaimana cara menanamkan Dan mnerapkan nilai2 pend karakter islami dlaam pembelajaran sosial (ipa)

    Jawab:
    Skarang ada penelian bahwasanya msuk wc itu pkai kaki kiri itu bnyak kgunaannya.... sejenis pnangkl brbagai bkteri dan virus...nmun itu sdh lama jadi sunnah nabi... intinya apa yg dsunnahkn nabi itu pasti ada manpatnya
    Mungkin begini...... kita haruslah mengetahui bagaimana sesuatu itu kita hubungkan kpd yg kuasa seperti dalam pelajaran ipa makhluk yang terkecil iyalah inti atom tpi itu sudah dijelaskan nabi itu ada biji jarrah.... dll.

    ReplyDelete
  23. Mina Norliani,
    Menurut saya cara menanamkan dan menerapkan nilai nilai pendidikan karakter Islami dalam pembelajaran sains (IPA) dapat dimulai dengan cara sederhana yaitu dengan tidak membuang sampah sembarangan agar lingkungan disekitar kita tetap seimbang. Pembelajaran ipa sangat berkaitan dengan keseimbangan lingkungan. Kita dapat membudayakan pendidikan karakter Islami dengan cara peduli terhadap lingkungan serta tidak merusaknya. Membuang sampah pada tempatnya dapat menjaga keseimbangan lingkungan dan membuat lingkungan disekitar kita tetap lestari. Kita sering mendengar dan melihat tulisan "kebersihan sebagian daripada iman". Nah kata tersebut dapat kita tanamkan dan terapkan dalam diri kita sendiri maupun orang lain. Meskipun singkat arti kata tersebut sangat bermakna dan oleh sebagian orang susah diterapkan karena sudah menjadi kebiasaan membuang sampah tidak pada tempatnya. Selain lingkungan kita bersih dapat juga menambah keimanan pada Allah SWT. Selanjutnya contoh materi ipa tentang alat ekskresi. Didalam hadis Nabi kita dilarang untuk makan dan minum berdiri. Pendidikan karakter Islami yang dapat diterapkan dan ditanamkan dalam pembelajaran ipa tentang kesehatan ginjal karena jika kita makan dan minum berdiri akan berpengaruh terhadap ginjal. Di dalam tubuh kita terdapat sfinger yaitu alat penyaring yang bisa membuka dan menutup. Jika makan munum berdiri maka makanan dan minuman tidak akan tersaring oleh sfinger. Dampaknya akan menyebabkan penyakit kristal ginjal.

    ReplyDelete
  24. DITA,
    Menurut saya.
    cara membentuk karakter islami dalam pembelajaran sains (ipa),seorang pendidik harus pandai dan kreatif dalam memberikan contoh yang mudah dan nyata untuk dimengerti oleh otak dan pemikiran para peserta didik.seperti halnya mencontohkan kepada peserta didik bahwa didalam pembelajaran sains (IPA) itu banyak membahas tentang alat indera dan organ-organ tubuh yang mempunyai fungsi masing-masing dan mempunyai siklus penyaluran yang sangat menakjubkan, seperti halnya ALLAH menciptakan alat indera kepada kita alat indera yang Tuhan ciptakan itu memudahkan bagi kita mengenal semua bunyi,rasa dan lainnya. Kita patut bersyukur karena alat indera yang sempurna telah memudahkan hidup kita dan menyadari bahwa Tuhan menciptakan kita dengan sempurna. Dengan alat indera dan organ-organ yang berfungsi sangat optimal ditubuh kita. Oleh karena itu kita harus menjaga diri kita agar tidak merusak apa yang telah ALLAH ciptakan untuk kita, cara kita menjaganya bisa dengan memakan makanan yang halal dan baik untuk kesehatan tubuh kita. Dari sini kita bisa menumbuhkan karakter islami untuk selalu bersyukur dengan apa yang kita miliki dalam tubuh yang Tuhan ciptakan untuk kita.
    selain itu kita jua bisa menumbuhkan nilai karakter yang jujur. Dalam pembelajar Sains(IPA)biasanya kita bisa melakukan praktek atau sejenis percobaan menganalisa tumbuhan atau yang lainnya dengan usaha sendiri tanpa harus mencontek. Tetapi percobaan tersebut hanya sekedar mengetahui apakah anak itu paham akan materi yang telah dipelajari. Disini karakter jujur anak akan terlihat sekaligus mengetahui apakah pembelajaran seorang pendidik itu dipahami oleh murid.

    ReplyDelete
  25. Ismiatul Auda

    Menurut saya, cara menanamkan dan menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter islami dalam pembelajaran sains (IPA) adalah dimulai dari penyusunan rencana pembelajaran, materi pengajaran, hingga pada strategi pengajaran. Hal tersebut diupayakan dalam rangka menanamkan nilai-nilai Islam yang menjadi dasar pijakan pada sekolah yang mengedepankan mutu output, dalam hal ini siswa lulusan agar menjadi lulusan yang berkarakter. Untuk terwujudnya pembelajaran IPA berbasis integrasi sains dan agama, guru studi menjadikan kitab suci al-Qur'an dan hadits sebagai basis atau sumber utama ilmu pengetahuan alam (biologi). Kemudian isi materi pembelajaran IPA dimaknai atas dasar al-Quran dan hadits, sehingga diharapkan ada pertemuan konseptual mengenai sains dan agama. Pertemuan yang menggambarkan terjadinya kesatuan pemahaman atas sesuatu yang didasarkan pada teori sains dan agama. Penyusunan RPP pun bisa dilakukan sedikit berbeda dengan penyusunan RPP di sekolah lainnya. Di samping menyesuaikan konsep dari BSNP (Badan Standar Nasional Pendidikan) guru juga harus mengintegrasikan materi IPA dengan agama. Guru menggunakan metode kooperatif STAD dengan pendekatan Qursi Limas (Qur'an Sains Teknologi Lingkungan Masyarakat). Dan dengan itu, pembelajaran IPA telah mengembangkan nilai-nilai karakter : 1. Religius 2. Disiplin 3. Jujur 4. Kecerdasan kritis 5. Tekun 6. Tanggung jawab 7. Kerjasama 8. Terbuka

    ReplyDelete
  26. NAMA: SYAHDIANOR SAPATRA
    Bismilaahirrahmaanirrahim..........
    Menurut saya, cara menanamkan dan menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter islami dalam pembelajara (IPA) adalah dengan kita mengetahui kebesaran Allah SWT melalui Ilmu SAINS. Misalnya saja nyamuk: Sebagaimana yang telah disebutkan, dalam banyak ayat Al Quran Allah memerintahkan manusia untuk memperhatikan alam dan melihat "tanda-tanda" di dalamnya. Semua makhluk hidup dan tak hidup di alam semesta diliputi oleh tanda-tanda yang menunjukkan bahwa mereka semua "diciptakan". Manusia bertanggung jawab untuk mengenali tanda-tanda ini dengan menggunakan akal budinya, untuk memuliakan Allah.
    Apakah gunannya nyamuk...?
    Mungkin seringkita kesal terhadap makhluk yang satu ini, kerjanya hanya menggit kita an membuat kita menderita, mungkin diantara kita ada yag bertanya-tanya apa gunannya Allah SWT menciptaan makhuk nyamuk selain untuk bikin manusia tersksa,sakit dan mati.
    Allah SWT befirman dalam Al Qur’an:
    “ Dan kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada diantara keduannya tanpa ikmah,”(QS.Shad:27)
    Ketahuilah bahwa Alllah menciptakan sesuatu ialah dengan tidak sia-sia, semuanya ada tujuan, semuanya di cipakaan dengan penuh hikmah, yang bisa diambil oleh manusia yang bberiman dan berilmiu. Demikian pula dengan nyamuk. Jika berbicara tentang efek buruk yang ditimbulkan dari gigitan nyamuk, maka kitapun harus memunyai pegangan satu ayat yaitu
    “ boleh jadi kamu benci kepada sesuatu padahal ia baik bagi kamu dan beleh jadi kammu suka kepada sesuatu padahal ia buruk bagi kamu (Al Baqarah:216)
    Mamfaat nyamuk
    1. Larva nyamuk menghasilkan zat netrogen yang bermamfaat bagi ekosestem tanaman.
    2. Membantu proses penyerbukan tanaman coklat, hilangnya sepesies nyamuk akan menghambat penyebaran dan penyerbukan coklat secara alami,
    3. Membantu menyebarkan bakteri patogen.
    4. Sebagai rantai maknan sepeseis lain seperti kkodok,cicak bahkann ikanikan kecl seterusnya hingga ikan besar yang rasanya nikmat untuk disanttap manusia dan Masih banyak lagi mamfaat yang belum disebutkan.
    Nah dengan ilmu diatas kita bisa menerapkan dan menanamkan karakter islami didalam diri seseorang, mngkin dengan kata”setiap seseorang mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing” dari kata ini kita bisa menanamkannya kepada diri seseorang supaya tidak memiliki rasa sumbong , kata menanamkan dan menerapkan tentulah tidak terlepas yang namanya kebiasaan atau membiasakan. Maka dari itu menanamkan dan menerapkan itu dimulai dari kecil hingga menjadi suatu kebiasaan diwaktu besar.

    ReplyDelete
  27. Khairunnisa
    Cara menanamkan dan menerapkan nilai pendidikan karakter islami dalam pembelajaran sains adalah dengan mengintegrasikan sains dan agama. Integrasi sains dan agama merupakan suatu alternatif model pendidikan yang dirasa penting untuk mencapai tujuan pendidikan nasional. Para ilmuwan yang telah mempelajari al-Quran mengungkapkan bahwa al-Quran is always one step ahead of science. Ungkapan tersebut artinya penjelasan-penjelasan al-Quran selalu selangkah lebih maju dibanding penemuan-penemuan modern. Jelaslah bahwa al-Quran merupakan suatu himpunan informasi tentang masa lalu, masa kini, sekaligus masa depan yang tak dapat disangkal kebenarannya. Untuk memudahkan guru mengintegrasikan agama dan sains dalam pembelajaran, maka perlu dilakukan: Pertama, memetakan konsep keilmuan dan ke-Islaman. Kedua, memadukan konsep keilmuan dan keislaman, yaitu mencari titik kesamaan antara sains dan Islam. Ketiga, menyimpulkan hasil pembelajaran dengan mengedepankan pesan moral dan nilai-nilai islami untuk membangun karakter siswa. Contohnya Proses kejadian manusia dalam sains dihubungkan dengan Q.S Al-Mu’minun: 12-14. Dengan ini seorang guru dapat menanamkan aqidah sebagai fondasi bagi diri siswa untuk meningkatkan kualitas keimanan. Contoh lain seperti asal-usul kehidupan dari air dihubungkan dengan QS. Al-Anbiya': 30 dan QS. Al-An'am: 99. Dengan ini seorang guru bisa menyampaikan pesan kepada siswanya agar menghormati air dengan cara menyayanginya, menjaga kebersihannya, dan tidak menghambur-hamburkan (mubadzir). Serta mengajak siswa untuk membaca Basmallah saat berurusan dengan air. Maka pada akhirnya dapat memunculkan nilai-nilai yang baik bagi siswa di dalam menjalani kehidupannya.

    ReplyDelete
  28. Mahlinda
    Memasukkan nilai-nilai pendidikan karakter Islami dalam pembelajaran Sains ialah dengan cara menghubungkan pembelajaran yang di ajarkan dengan sesuatu yang Islami. Misalnya seorang guru mengajarkan tentang Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan, ketika seorang guru menjelaskan tentang tumbuhan, disana timbul pertanyaan mengapa tumbuhan itu tumbuh dan berkembang menjadi besar? Hal itu disebabkan karena tumbuhan menyerap air melalui akarnya dan juga karena tumbuhan tersebut memerlukan cahaya untuk melakukan fotosintesis agar tumbuhan tersebut dapat bertambah besar. Sedangkan air dan matahari itu siapa yang menciptakan? Keduanya diciptakan oleh Allah SWT. Kesimpulannya seorang guru itu harus bisa untuk menghubungkan semua pembelajaran yang diajarkannya dengan hal-hal Islami, apa lagi dalam pembelajaran IPA disana akan banyak sekali yang bisa dikaitkan dengan pendidikan Islam, yaitu dengan mengembalikannya kedasarnya bagaimana hal-hal yang sedang dipelajari itu dapat terjadi.

    ReplyDelete
  29. Nama: Mahlinda
    Menurut saya, cara Memasukkan nilai-nilai pendidikan karakter Islami dalam pembelajaran Sains ialah dengan cara menghubungkan pembelajaran yang di ajarkan dengan sesuatu yang Islami. Misalnya seorang guru mengajarkan tentang Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan, ketika seorang guru menjelaskan tentang tumbuhan, disana timbul pertanyaan mengapa tumbuhan itu tumbuh dan berkembang menjadi besar? Hal itu disebabkan karena tumbuhan menyerap air melalui akarnya dan juga karena tumbuhan tersebut memerlukan cahaya untuk melakukan fotosintesis agar tumbuhan tersebut dapat bertambah besar. Sedangkan air dan matahari itu siapa yang menciptakan? Keduanya diciptakan oleh Allah SWT. Kesimpulannya seorang guru itu harus bisa untuk menghubungkan semua pembelajaran yang diajarkannya dengan hal-hal Islami, apa lagi dalam pembelajaran IPA disana akan banyak sekali yang bisa dikaitkan dengan pendidikan Islam, yaitu dengan mengembalikannya kedasarnya bagaimana hal-hal yang sedang dipelajari itu dapat terjadi.

    ReplyDelete
  30. aama : Herliani
    Menurut saya, cara menanamkan dan menerapkan nilai-nilai Islami dalam pembelajaran Sains (IPA) adalah dengan mengikuti langkah-langkah sebagai berikut:
    1. Pantaskan keadaan diri
    Sebelum mengajar, pengajar perlu memastikan bahwa yang akan diajarkannya adalah suatu kebenaran, apa yang disampaikan tidak bertentangan dengan keadaan kita. Contoh; saat menyampaikan bahaya dan buruknya pengaruh rokok terhadap manusia karena terbuat dari berbagai zat yang memudaratkan maka yang mengajarkan harusnya tidak merokok.
    Selain hal di atas pengajar juga perlu ingat niat, ikhlas mengajarkannya karena Allah SWT.
    2. Persiapkan kegiatan pembelajaran dan penggabungan
    Susun, rangkailah langkah-langkah pembelajaran dengan teratur yang di dalamnya terdapat gabungan materi dan nilai-nilai Islami yang ingin disampaikan, juga tidak bertentangan dengan syari’at Islam, baik itu berkaitan dengan Al-Qur’an atau Hadits Nabi.
    3. Mengajak peserta didik berpikir
    Pengajar mengarahkan peserta didik memikirkan kebesaran Allah SWT yang telah menciptakan kejadian-kejadian pelajaran tersebut
    Contoh; tentang sistem pencernaan pada hewan yamg memakan daun pohon murbei, rasa, warna,baud an karakternya satu. Akan tetapi, ketika dimakan ulat sutra, maka ulat tersebut mengeluarkan sutra. Ketika dimakan lebah, maka yang dikeluarkannya adalah madu. Ketika dimakan domba dan tumbuh besar, maka ia mengeluarkan susu, dan ketika dimakan oleh antelop, maka akan menjadi nutrisi yang memunculkan harum kesturi. Maka siapakah yang menjadikan berbagai macam produksi (sistem pencernaan) ini? Padahal mereka sama-sama memakan makanan yang sama. Dialah Allah subhana wata ‘ala Tuhan yang menciptakan kejadian seluruh alam besrta isinya.

    ReplyDelete
  31. aama : Herliani
    Menurut saya, cara menanamkan dan menerapkan nilai-nilai Islami dalam pembelajaran Sains (IPA) adalah dengan mengikuti langkah-langkah sebagai berikut:
    1. Pantaskan keadaan diri
    Sebelum mengajar, pengajar perlu memastikan bahwa yang akan diajarkannya adalah suatu kebenaran, apa yang disampaikan tidak bertentangan dengan keadaan kita. Contoh; saat menyampaikan bahaya dan buruknya pengaruh rokok terhadap manusia karena terbuat dari berbagai zat yang memudaratkan maka yang mengajarkan harusnya tidak merokok.
    Selain hal di atas pengajar juga perlu ingat niat, ikhlas mengajarkannya karena Allah SWT.
    2. Persiapkan kegiatan pembelajaran dan penggabungan
    Susun, rangkailah langkah-langkah pembelajaran dengan teratur yang di dalamnya terdapat gabungan materi dan nilai-nilai Islami yang ingin disampaikan, juga tidak bertentangan dengan syari’at Islam, baik itu berkaitan dengan Al-Qur’an atau Hadits Nabi.
    3. Mengajak peserta didik berpikir
    Pengajar mengarahkan peserta didik memikirkan kebesaran Allah SWT yang telah menciptakan kejadian-kejadian pelajaran tersebut
    Contoh; tentang sistem pencernaan pada hewan yamg memakan daun pohon murbei, rasa, warna,baud an karakternya satu. Akan tetapi, ketika dimakan ulat sutra, maka ulat tersebut mengeluarkan sutra. Ketika dimakan lebah, maka yang dikeluarkannya adalah madu. Ketika dimakan domba dan tumbuh besar, maka ia mengeluarkan susu, dan ketika dimakan oleh antelop, maka akan menjadi nutrisi yang memunculkan harum kesturi. Maka siapakah yang menjadikan berbagai macam produksi (sistem pencernaan) ini? Padahal mereka sama-sama memakan makanan yang sama. Dialah Allah subhana wata ‘ala Tuhan yang menciptakan kejadian seluruh alam besrta isinya.

    ReplyDelete

Monggo.....

Designed Template By Blogger Templates - Powered by Sagusablog